Tangsel, parawarta.com – Hampir setahun berjalan penertiban para pedagang kaki lima (PKL) di pasar Ciputat belum optimal tertib justru menambah kemacetan lalu lintas bahkan hampir tiap hari di jam sibuk karyawan, pegawai kantor Pemkot Tangsel hingga anak anak bersekolah kemacetan diarea Pasar Ciputat kian Parah.
Sejak pukul 06.00 wib pagi hingga pukul 10.00 wib tumpah ruahnya para PKL masih aktif berdagang di sepanjang jalur pendestrian hingga ke jalan raya dan masih aktif melayani pembeli ditambah aktivitas hilir mudik kendaraan yang melewati pasar Ciputat saban hari, diperparah tanpa terlihat petugas keamanan pasar serta aparat kepolisian yang ada untuk mengatur lalu lintas tersebut
Hal tersebut juga dikeluhkan oleh hampir pedagang yang berada di dalam area pasar akibat minimnya pengamanan sepanjang hari, salah satu pedagang menyatakan belum optimal berjalannya penertiban di depan pasar Ciputat dan tiap hari PKL buat kemacetan
“Kami berharap petugas keamanan pasar bisa membantu pihak kepolisian agar berdagang pun dibuat batasan waktu dan itu hanya diberlakukan untuk para PKL,” ucap Muslim, Jumat (16/8).
Ia juga meminta kepala pasar secepatnya mengaktifkan struktural kepempinannya di pasar Ciputat agar benar benar rasa kenyamanan berdagang itu terjaga baik
“Kok aneh sudah berjalan hampir dua tahun belum ada petugas kebersihan, keamanan dan lainnya, lalu yang melindungi pedagang siapa dan tugas kepala pasar apa saja memangnya?,” ungkap Muslim
Hal yang sama juga disampaikan Ahmad warga Ciputat menyatakan penertiban PKL Pasar Ciputat tidak berjalan baik, lantaran kepala pasar belum memiliki petugas petugasnya.
“Ya, seharusnya pasar Ciputat ini sudah terbentuk struk organisasi pasarnya bukan cuma kepala pasar saja,” pungkasnya.
