SKTM Ancam Keselamatan Jiwa, SEMAR Geruduk Kantor ULP PLN Labuan

Selasa, 23 Juli 2024 - 16:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Puluhan Masyarakat Labuan yang tergabung dalam Suara Eksistensi Anti Rezim (SEMAR) mengguruduk Kantor Unit Pelayanan Pelanggan (ULP) PLN Labuan, pada Selasa 23 Juli 2024.

Puluhan Aksi meminta ULP PLN Labuan bertanggung jawab atas adanya Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM) 20 KV yang ditanam tidak sesuai SOP.

Dalam aksinya, Roni Darma selaku koorlap menegaskan bahwa SKTM 20 KV itu mengkhawatirkan masyarakat dan pengguna jalan apabila tidak segera di perbaiki. Sebab menurut dia, Kebel tanah atau Kabel saluran listrik itu merupakan pengancaman bagi keselamatan jiwa.

“Kami kawatir apabila tidak segera diperbaiki, Kabel tanah itu memiliki tegangan listrik yang tinggi, apabila tidak segera diperbaiki. Kami dan masyarakat Pandeglang khususnya Labuan terancam keselamatan jiwa kami,” tegasnya.

Sementara orator lain, Ucu Fahmi beranggapan pihak pelayanan ULP PLN Labuan banyak temuan dan harus segera di evaluasi karena memiliki pelayanan buruk. Temuan Kabel Tanah ditanam tidak sesuai SOP.

“Pelayanan PLN Labuan Buruk. Manager PLN tidak mampu bekerja, lebih baik mundur dari PLN Labuan ini,” tegasnya.

Akhirnya di perjalanan demo, Pihak PLN Labuan memberikan ruang untuk memberikan jawaban. Namun sayangnya jawabannya hanya mengkambing hitam instansi lain yakni PU.

“Kabel tanah itu tampak atau kelihatan dangkalnya karena proyek PU. dan saya minta PU harusnya kordinasi ke PLN biar PLN bisa mengawasi,” dalil Dwi Ardiansyah Manager kepada para perwakilan demo di belakang Kantor ULP PLN Labuan.

Tak hanya itu, harapan yang menjadi dasar demo tidak ditanggapi dengan baik. Bahkan, celakanya Manager PLN Labuan terkesan tidak paham soal SOP penanaman Kabel Tanah tersebut.

Melihat hasil jawaban PLN Labuan tidak memuaskan, menurut para Aksi demo dalam waktu dekat ini akan segera melayangkan surat kembali ke PLN Labuan untuk melakukan aksi demo lagi dengan jumlah masa yang lebih banyak.

“Kami perhatikan Manager PLN Labuan ini berbelit – belit, bukannya memberikan kepastian untuk perbaikan, namun mengkambinghitamkan instansi lain, oleh sebab itu kami dalam waktu dekat akan demo kembali dengan jumlah masa yang lebih banyak lagi,” tutupnya. (red)

Rekomendasi

Dukung Program Pemerintah, Kapolres Bintan Laksanakan Penanaman Perdana 2000 Bibit Jagung
Minimalisir Risiko Penyalahgunaan Handphone, Rutan Kelas IIA Batam Luncurkan Inovasi ‘Tangkap’
Simalungun Tuan Rumah Aquabike Jetski World Championship 2024: Harapan Baru Pariwisata Parapat
Program Seragam Sekolah Gratis Dituding Tak Masuk Realita, Cabub Afni Berikan Penjelasan
Satlantas Polres Bintan Tangani Laka Lantas Mobil Truck dan Sepada Motor
Dialog Kampanye dengan Warga, Cabup Siak Nomor Urut 1 Irving Kahar Arifin Diminta Evaluasi Tour de Siak
Jelang Pilkada Serentak Tahun 2024, Polres Bintan Gelar Simulasi Pengamanan TPS
Penambang Pasir Ilegal di Bukit Tengkorak Masih Beroperasi, LSM Minta segera Dihentikan
Berita ini 2 kali dibaca

Rekomendasi

Sabtu, 16 November 2024 - 21:47 WIB

Dukung Program Pemerintah, Kapolres Bintan Laksanakan Penanaman Perdana 2000 Bibit Jagung

Sabtu, 16 November 2024 - 21:36 WIB

Minimalisir Risiko Penyalahgunaan Handphone, Rutan Kelas IIA Batam Luncurkan Inovasi ‘Tangkap’

Jumat, 15 November 2024 - 20:42 WIB

Simalungun Tuan Rumah Aquabike Jetski World Championship 2024: Harapan Baru Pariwisata Parapat

Jumat, 15 November 2024 - 17:52 WIB

Program Seragam Sekolah Gratis Dituding Tak Masuk Realita, Cabub Afni Berikan Penjelasan

Rabu, 13 November 2024 - 15:09 WIB

Dialog Kampanye dengan Warga, Cabup Siak Nomor Urut 1 Irving Kahar Arifin Diminta Evaluasi Tour de Siak

Berita Terbaru

Pelaku Curanmor Tembak Polisi saat Aksinya Digagalkan. Foto: Tangkapan Layar /ist.

Megapolitan

Gagalkan Curanmor, 1 Anggota Polisi Tertembak di Cengkareng Jakbar

Jumat, 15 Nov 2024 - 17:40 WIB