PARAWARTA.com – IPB University mengadakan acara The 45th Strategic Talk yang membahas pentingnya pendidikan inklusif untuk mendukung tercapainya visi Indonesia Maju 2045. Acara ini digelar pada Jumat, 12 September 2024 lalu, di IPB International Convention Center dalam bentuk seminar nasional.
Rektor IPB University, Prof. Arif Satria, dalam sambutannya menekankan bahwa pendidikan inklusif merupakan dasar penting untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara besar pada tahun 2045.
“Pendidikan ini adalah modal utama jika kita ingin menjadi negara besar di tahun 2045. Target kita adalah menjadi negara keempat terbesar di dunia,” ujarnya.
Seminar ini menghadirkan berbagai pemimpin akademik, salah satunya adalah Prof. Dr. Ir. Riri Fitri Sari, MM M.Sc., Guru Besar Teknik Komputer Universitas Indonesia sekaligus Ketua UI GreenMetric, yang juga kandidat kuat Rektor UI. Sebagai pembicara kunci, Prof. Riri menjelaskan bahwa pendidikan berkelanjutan merupakan bagian integral dari pendidikan inklusif.
Menurutnya, perguruan tinggi memiliki tanggung jawab untuk menerapkan prinsip keberlanjutan dalam aspek-aspek akademis seperti penelitian, pengajaran, dan pengabdian masyarakat. Ia juga menekankan bahwa semua individu, tanpa memandang latar belakang atau kondisi fisik, harus memiliki akses yang setara terhadap pendidikan berkualitas.
Prof. Riri menambahkan, pendidikan inklusif tidak hanya bertujuan menghasilkan lulusan yang memiliki pengetahuan akademis yang kuat, tetapi juga memiliki kesadaran sosial yang tinggi dan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan global.
Selain itu, dia juga menyarankan agar nilai-nilai keberlanjutan diintegrasikan ke dalam kurikulum pendidikan tinggi, agar penelitian dapat memberikan solusi inovatif terhadap tantangan global seperti perubahan iklim dan ketimpangan sosial.
Dalam penutupannya, Prof. Riri menyatakan bahwa pendidikan berkelanjutan adalah kunci utama untuk mencapai kemajuan bangsa menuju Indonesia Maju 2045.
Acara ini mempertegas komitmen perguruan tinggi di Indonesia dalam mendukung pembangunan berkelanjutan, dengan mengintegrasikan pengetahuan, teknologi, dan karakter dalam pendidikan.