Pemerintah Jangan Remehkan Wabah Cacar Monyet

Rabu, 28 Agustus 2024 - 09:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto istimewa

Foto istimewa

Jakarta, parawarta.com – Pemerintah diminta memberikan perhatian serius terkait kasus cacar monyet atau monkeypox yang meningkat di negara-negara ASEAN, agar tidak menyebar luas di Indonesia.

Anggota Komisi IX DPR RI Netty Aher Prasetiyani mengatakan, pemerintah harus responsif terhadap kasus monkeypox yang kini sudah terdeteksi di Indonesia.

“Langkah cepat dan responsif harus segera diambil untuk menghindari risiko yang lebih buruk,” kata Netty kepada wartawan, Rabu (28/8).

Legislator dari Fraksi PKS ini mendorong pemerintah untuk mengikuti protokol Badan Kesehatan Dunia atau WHO dalam menangani monkeypox.

“Misalnya kita terapkan skrining monkeypox di pintu-pintu masuk dari negara-negara terdampak, khususnya tetangga kita seperti Thailand dan Filipina yang sudah mengonfirmasi kasus baru,” kata Netty.

Selain itu, promosi penanganan atau kampanye virus cacar monyet harus dilakukan secara masif di fasilitas-fasilitas publik.

“Langkah ini perlu diambil agar masyarakat kita punya pengetahuan terkait Monkeypox, baik gejala, cara penanganan, mau pun pesebarannya di dunia, ASEAN dan Indonesia sendiri,” kata Netty.

Menurutnya, pesan akan pentingnya menjaga protokol kesehatan harus sampai ke daerah-daerah.

“Bukan kita ingin menakut-nakuti masyarakat, tapi mencegah lebih baik dari pada mengobati. Terlebih varian clade 1B yang berkembang di Afrika lebih berbahaya dari clade II,” demikian Netty.

Saat ini cacar monyet menjadi perhatian publik seiring penetapan status kegawatdaruratan global akibat wabah infeksi virus penyakit ini untuk kedua kalinya oleh WHO.

Di Indonesia terdapat 88 kasus kumulatif sejak ditemukan pada tahun 2022. Sementara itu sepanjang tahun 2024, sudah terdapat 14 kasus monkeypox di Indonesia.

Sumber: Rmol

Rekomendasi

KPU RI akan Instruksikan Daerah Terbitkan SK Libur Pilkada
Presiden Prabowo Subianto Resmi Lantik Menteri Kabinet Merah Putih
Pj Gubernur Banten Sambut Tamu Negara Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029
Buntut Dualisme Kepengurusan, Dewan Pers Larang PWI Gunakan Kantor hingga Gelar UKW
Gedung IV Pasar Horas Pematangsiantar Dilalap Si Jago Merah
Wamentan RI Dorong Penguatan Produk Lokal melalui Temu Bisnis P3DN dan Ekosistem Digital
Ledakan Perangkat Komunikasi di Lebanon, Kemlu RI Pastikan Tidak Ada WNI yang Jadi Korban
3 Fakta Mengejutkan Lapas Tarakan, Sarang Pengendalian Bisnis Narkoba Triliunan Rupiah
Berita ini 0 kali dibaca

Rekomendasi

Senin, 11 November 2024 - 06:19 WIB

KPU RI akan Instruksikan Daerah Terbitkan SK Libur Pilkada

Senin, 21 Oktober 2024 - 12:26 WIB

Presiden Prabowo Subianto Resmi Lantik Menteri Kabinet Merah Putih

Minggu, 20 Oktober 2024 - 09:38 WIB

Pj Gubernur Banten Sambut Tamu Negara Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029

Selasa, 1 Oktober 2024 - 10:11 WIB

Buntut Dualisme Kepengurusan, Dewan Pers Larang PWI Gunakan Kantor hingga Gelar UKW

Minggu, 22 September 2024 - 15:08 WIB

Gedung IV Pasar Horas Pematangsiantar Dilalap Si Jago Merah

Berita Terbaru

Pelaku Curanmor Tembak Polisi saat Aksinya Digagalkan. Foto: Tangkapan Layar /ist.

Megapolitan

Gagalkan Curanmor, 1 Anggota Polisi Tertembak di Cengkareng Jakbar

Jumat, 15 Nov 2024 - 17:40 WIB